Sabtu, 13 April 2019

Sinopsis Shani Antv Episode 300

loading...
Sinopsis SHANI ANTV Episode 300 - Devguru meminta Shani untuk memulai phera pertama. Shani cukup bijak. Saya ingin beliau menjelaskan pentingnya masing-masing phera itu sendiri.

Narayan bilang kita tahu ijab kabul ini tidak akan menyerupai yang lain. Tidak ada yang tahu bahwa Shani akan menuju ke azabnya dengan setiap phera yang akan beliau ambil.

Shani menyampaikan bahwa pikiran saya juga berbeda di sini. Setiap phera tiba dengan sebuah janji. Aku tidak menjanjikan siapa pun menyerupai itu. Saya mempunyai pandangan yang berbeda terhadap ijab kabul juga. Pernikahan yakni tugas, media yang menghormatiku. Saya hanya percaya pada dua hal. Satu, saya akan selalu mengikuti jalan eksekusi alam saya apapun konsekuensinya. Dua, saya akan selalu menghormati Dhamini alasannya ini yakni dasar korelasi kita. Phera pertama yakni dharma. Dia tersenyum ketika mereka mengambil phera pertama. Phera kedua yakni untuk tujuan, tujuan hidup (artha). Phera ketiga akan menandakan kama. Yang keempat akan untuk moksha. Kami akan melaksanakan semuanya bersama. Inilah yang saya yakini sebagai pernikahan. Dhamini bilang saya selalu berpikir bahwa ijab kabul simpulan dengan 7 pheras. Ini menandakan serentak dari 7 kelahiran. Kami hanya menuntaskan 4 pheras. Bagaimana dengan sisa 3 pheras? Dia menyampaikan tidak ada gunanya memikirkan kelahiran yang akan datang. 4 pheras sudah cukup untuk menuntaskan pernikahan. Dia terkesan dengan cara beliau berbicara ihwal para pheras. Saya sangat beruntung dapat menikah dengan Anda. Devi Chhaya menyampaikan semoga Agni ijab kabul yang saleh ini akan menuntaskan semua problem yang akan tiba dengan cara Anda di masa depan. Shani mulai berpikir.


 Devguru meminta Shani untuk memulai phera pertama Sinopsis SHANI ANTV Episode 300
Sinopsis SHANI ANTV Episode 300


Mangal bilang kau sudah menuntaskan 4 pheras ijab kabul tapi tidak ada restu atau anugerah yang dapat menyelamatkanmu dari murka-Ku sekarang!

Devguru memberkati pasangan tersebut.

Mangal duduk dan melihat-lihat di kayu bakar. Inilah saatnya untuk membalas dendam setiap penghinaan saya.

Shani dan Dhamini mencari berkah dari Surya Dev, Devi Chhaya dan Chitrarath. Dhamini menyeka air matanya yang bahagia. Shani menggelengkan kepalanya padanya.

Mangal berkomentar bahwa sesudah ijab kabul ini, Mangal Dosha di Dhamini akan mulai mempengaruhi Anda Shani.

Sebuah ledakan besar terjadi di Agni kunda. Semua orang mulai berlari pingsan ketika venue terbakar. Shani menyiramnya dengan memakai kekuatannya. Dia menyampaikan pada Dhamini semoga tidak khawatir. Semuanya baik-baik saja. Dia mengangguk. Devi Chhaya menyampaikan sudah saatnya Vidaai.

Devi Chhaya dan Yami berjalan di kedua sisi Dhamini.

Mangal menyambut Shani dalam perjalanan Mangal Dosha. Ini hanya api kecil. Anda masih harus menghadapi marah Agni Dev!

Kakol bertanya kepada Shani apakah ini menunjukan buruk. Hani bahkan menyampaikan bahwa jikalau memang demikian, saya tidak akan membiarkan kerugian tiba pada Dhamini hingga saya hidup.

Brahma Dev menyampaikan pernikahannya gres saja simpulan dan kita sudah dapat melihat imbas Mangal Dosha. Kita harus membantu Shani. Mahadev membantah. Ini bukan pasangan biasa. Ada motif di balik Shani yang menghadapi rasa sakit ini. Kita dilarang ikut campur.

Dhamini menangis melihat ayahnya. Dia melangkah ke arahnya tapi berhenti alasannya kenangan ibunya bermain dalam pikirannya. Devi Chhaya menghampirinya. Seorang putri bertemu ibunya di depannya Vidaai. Saya akan melaksanakan kiprah dari kedua belah pihak ketika ini. Aku yakni ibumu dan MILmu. Dhamini memeluknya dengan gembira. Mereka berjalan ke Chitrarath berikutnya. Dia meminta maaf kepada Dhamini tapi beliau menyampaikan kepadanya untuk tidak melakukannya. Dia memeluknya dan menangis. Saya akan selalu berhutang akal kepada Anda untuk kehidupan ini. Pernikahan saya hanya hasil mimpimu saja. Air mata lolos dari mata Devi Chhaya. Dia membawanya ke Shani dan menyimpan tangannya di tangan Shani. Shani dan Dhamini berjalan berpegangan tangan.

Mahadev menyampaikan problem akan muncul di Surya Loka ketika Dhamini akan masuk kesana. Narayan berkomentar bahwa kini akan hingga kepada Chhaya-putra Shani ihwal bagaimana beliau akan menghadapi problem ini.



Devi Chhaya meminta Dhamini untuk memukul kalash dan melaksanakan grah-pravesh. Dhamini menabrak kalash dengan ringan dan langkah kaki di Surya Loka. Ternyata gelap di sekelilingnya. Semua diyas meniup semua orang mengejutkan mereka sendiri terutama Dhamini. Devraj menyeringai. Bahkan diya di aarti thaal berhembus keluar. Surya Dev mengalami rasa sakit dan memegangi lehernya. Dia menjerit kesakitan. Devi Chhaya dan Yami bergegas ke sisinya. Devraj menghentikan Yam. Devi Chhaya menyampaikan DIL yakni lambang Lakshmi. Dia membawa cahaya dan kemakmuran di rumah sedangkan hal yang tidak menyenangkan terjadi di sini ketika Dhamini menginjakkan kaki di depan Surya Loka. Apa itu Mahadev? Shani memperhatikan senyum di wajah Devraj. Dia memakai kekuatannya untuk menyalakan Surya Loka, diyas lagi. Surya Dev tampaknya juga rileks. Devraj tidak senang melihat perubahan ini.

Dhamini menangis melihat kakinya. Shani meminta Dhamini menuntaskan ritual tapi beliau menolak. Saya tidak dapat melakukannya. Efek dari langkah DIL secara alami akan ada pada semua orang. Ini sangat tidak menyenangkan. Devi Chhaya menyampaikan tidak menyerupai itu. Inilah delusi Anda. Dhamini tetap bertahan. Mengapa ada ketakutan di mata Anda ketika itu hanya ilusi? Bukan kebetulan kalau ini terjadi di Surya Loka ketika saya melaksanakan grah-pravesh. Pertanyaan yang sama juga ada di pikiran Anda. Apa yang akan terjadi di masa depan ketika Surya Loka masuk kegelapan ketika saya melangkah kaki di Surya Loka? Shani mengamatinya. Jika Anda menyalahkan diri sendiri atas apapun yang terjadi maka saya tidak akan menghentikan Anda. Ini yakni eksekusi alam anda. Saya ingin mengingatkan Anda satu hal sekalipun. Eclipse dilemparkan pada seorang ayah ketika anaknya lahir. Saat beliau tumbuh, musuhnya meningkat. Bukan siapa-siapa selain aku. Apakah saya tidak beruntung untuk Anda? Dia menatapnya dengan heran.

Sumber http://www.serialekomedi.com

0 Comments:

Posting Komentar