Kamis, 25 Oktober 2018

Sinopsis Shani Antv Episode 147

loading...
Sinopsis SHANI ANTV Episode 147 - Semua orang menarik napas lega ketika Surya Dev menghidupkan kembali berkat Mahadev. Chhaya dan Shani membantunya berdiri. Narayan berterima kasih kepada Mahadev dikarenakan telah melindungi dunia. Mahadev menjawab bahwa itu bukan akhir. Itulah ketika ujian bagi Shani dan Chhaya. Mereka muncul sebagai pemenang. Surya Dev mengucapkan terima kasih kepada Mahadev yang menasihatinya untuk berterima kasih kepada Chhaya. Anda mendapatkan hidup Anda kembali sebab ia saja. Jika ia tidak melaksanakan tugasnya sebagai istri maka dunia niscaya juga ditakdirkan. Surya Dev mulai mengucapkan terima kasih kepada Chhaya. Dia memperlihatkan bahwa terima kasih tidak diwajibkan antara suami dan istri. Kami berdua melaksanakan dharma kami.

 Semua orang menarik napas lega ketika Surya Dev menghidupkan kembali berkat Mahadev Sinopsis SHANI ANTV Episode 147
Sinopsis SHANI ANTV Episode 147


Rishi Kashyap meminta maaf pada Mahadev. Aku mengutukmu melihat anakku meninggal sebelum aku. Saya melaksanakan dosa! Mahadev menyampaikan bahwa Anda berdosa. Itu semua terjadi sebab pergantian kejadian. Apa yang akan terjadi di masa depan juga akan terjadi juga akan terjadi sebab apa yang terjadi sekarang! Kematian Surya Dev dan kutukan Anda merupakan giliran kehidupan yang penting. Mereka akan bermetamorfosis anugerah masa depan. Rishi Kashyap terlihat bingung. Mahadev menjelaskan bahwa dengan berkahnya seseorang, siapa yang akan lebih anggun dari 100 matahari ', akan segera melahirkan di masa depan. Sketsa skema Ganesha diperlihatkan. Semua orang melipat tangan mereka sebelum Tridev bersyukur.

Shani berjalan menuju Devi Sanghya. Ini ialah sanksi ketiga Anda sebab tidak melaksanakan patni-dharma Anda. Bersiaplah untuk sanksi Anda berikutnya sebab melanggar peraturan seorang Devi. Dia tampak tercengang.

Semua orang kembali ke Surya Loka. Sanghya tiba dengan rencana lain. Surya Dev membuatkan bahwa ia mengorganisir Sabha ini untuk mengumumkan keputusan yang sangat penting. Saya memberi Anda banyak peluang tapi Anda telah melewati semua batasan Anda sekarang. Anda melaksanakan kiprah Anda sebagai istri dan juga menghina Devi-dharma. Anda tidak lagi pantas disebut istri saya atau Devi. Aku memberi Chhaya hak istriku. Shani memperlihatkan bahwa ini ialah sanksi keempatnya. Sanghya bangkit sambil menjerit. Dia kaget melihat dirinya kembali ke kamarnya. Anda tidak faktual tapi delusi saya. Ini hanya mimpi jelek saya! Shani menyampaikan bahwa mimpi kita ialah sesuatu dari masa kemudian atau indikasi masa depan kita. Matahari telah terbit di langit. Siap-siap. Impianmu akan segera bermetamorfosis kenyataan! Sanghya menolak untuk membiarkan hal itu terjadi. Anda tidak sanggup menghukum saya sekarang. Dia membuatkan bahwa ia akan segera dipanggil di Sabha. Anda tidak tahu apa yang akan terjadi di sana. Seorang tentara tiba untuk mengundang Sanghya di Sabha. Shani memperlihatkan bahwa inilah yang gres saja ia katakan. Mimpi terkadang mengisyaratkan apa yang ada di depan. Sanghya berpikir untuk melaksanakan sesuatu untuk menghindari hukuman.

Di kamarnya, Shani berpikir Devi Sanghya harus menanggung sanksi atas Dandnayak Shani. Seiring dengan itu, Anda (Chhaya) akan mendapatkan hak yang pantas baginya. Chhaya menyampaikan bahwa ia senang melihatnya berada di jalan tugasnya tapi saya tidak membutuhkan semua itu. Shani menjelaskan bahwa itu ialah Karamfal-nya. Saya tidak memberi Anda sesuatu sebab Anda ialah ibu saya. Sanghya akan dieksekusi sebab kesalahannya sedangkan Anda akan dihargai sebab perbuatan baik Anda.

Sanghya tiba di Sabha. Dia panik memikirkan mimpinya. Surya Dev memulai Sabha dengan jalur yang sama (membuat pengumuman penting). Sanghya meminta izin untuk menyampaikan sesuatu. Saya sangat diberkati, senang dan bersyukur melihat suami saya hidup kembali. Itu semua sebab Mahadev. Aku tidak butuh apa-apa kecuali satu hal. Dia menyampaikan kepadanya untuk mengatakannya. Dia bertanya kepadanya apakah ia sanggup mengantarnya hingga tahtanya sebagai istrinya. Apakah saya masih mempunyai hak ini? Dia memegang tangan Surya Dev dan mereka berdua berjalan ke singgasananya bersama. Chhaya menghentikan Shani untuk bereaksi. Tidak ada artinya siapa yang mendapatkan apa. Penting bagi Surya Dev untuk hidup. Alasan Shani ialah ihwal rasa hormat. Dia menjawab bahwa tidak ada yang lebih penting bagi seorang istri untuk melihat suaminya fit dan baik di depan matanya. Tidak ada yang lebih hormat dari itu untuk saya.



Devi Sanghya bersikap manis bersama Surya Dev. Bisakah saya bertanya sesuatu? Dia mengangguk. Dia bilang saya tidak ingin memperlihatkan klarifikasi sanksi alam saya atau membenarkannya. Saya hanya ingin membersihkan beberapa hal. Saya tahu jalan saya salah Shani tapi Anda tidak punya hak untuk menghukum seluruh keluarga saya untuk hal yang sama. Keluarga saya meninggalkan saya, anak saya menyerang saya; Ayahku aib memanggilku putrinya; Anda bahkan menciptakan saya menjadi janda untuk sementara waktu! Mahadev menyebut kesalahanku pada adharma. Saya menyadari hal itu tapi tidak ada yang pernah memberi situasi saya, keadaannya merupakan sebuah pemikiran. Saya mendapat banyak tekanan. Seseorang melihat mereka dari balik sebuah pilar. Shani mencicipi kehadiran dan penampilan seseorang tapi tidak melihat siapa pun.

Sanghya bertindak untuk murka dengan apapun yang telah terjadi. Aku tidak tahan lagi. Aku tidak sanggup melihat keluargaku kesakitan lagi. Saya hanya ingin Anda (Surya Dev) memberi tahu anak Anda Shani untuk menarik Drishti darinya. Shani hendak balas ketika Surya Dev menyela dia. Dia benar. Aku tidak mengizinkanmu untuk menghukum Sanghya sebab kesalahannya yang keempat. Anda tidak berhak menghukumnya. Anda tidak akan menghukumnya! Sanghya menyeringai dan menatap Shani dengan penuh kemenangan. Surya Dev menambahkan bahwa itu sebab saya akan memberinya sanksi keempat. Semua orang menatapnya dengan heran. Saya selalu mencoba memberi satu kesempatan lagi; untuk memaafkan Anda sekali lagi tapi Anda tidak sanggup mengubah diri Anda bahkan sehabis Mahadev memberi tahu Anda. Anda mencoba rencana lain sehabis apapun yang terjadi. Aku termangu melihat betapa rendahnya dirimu akan jatuh. Anda menerangkan saya benar! Anda pikir saya tidak tahu bagaimana Anda bergabung tangan dengan Devraj untuk menyerang Chhaya dengan Mali, derma Sumali sehingga Shani terbunuh ketika menyelamatkan ibunya! Anda menyebut diri Anda istri saya tapi Anda tidak pantas untuk bahkan disebut belahan dari diri saya. Chhaya ialah istri saya secara riil sebab dialah yang mempertaruhkan nyawanya demi saya. ia ialah satu sebab yang saya berdiri hidup sebelum Anda sekarang. Chhaya berkaca-kaca mendengarnya. Surya Dev mengulurkan tangannya ke arahnya dan dengan senang hati ia menerimanya. Shani tersenyum melihatnya.

Sumber http://www.serialekomedi.com

0 Comments:

Posting Komentar